Printer merupakan salah satu bagian dalam sistem computer yang berfungsi untuk menampilkan hasil pekerjaan Anda. Oleh karenanya agar Anda menghasilkan hasil pekerjaan yang optimal, maka perlu dilakukan pengaturan konfigurasi computer tersebut.
Instalasi printer baru dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu local printer dan network printer.
Instalasi local printer
Langkah yang digunakan untuk menginstalasi local printer adalah sebagai berikut :
1. Klik tombol Start yang ada pada baris Taskbar, kemudian klik pilihan Printers and Faxes.
Selain menggunakan cara diatas, Anda dapat menggunakan perintah pada jendela Control Panel, klik icon Printers and Other Hardware. Di layar akan terlihat jendela Printers and Other Hardware, kemudian klilk icon Printers and Faxes. Jendela Printer and Faxes akan terlihat di layer.
Gambar : Tampilan Jendela Printers and Faxes
2. Pada jendela Printers and Faxes, klik pilihan Add a Printer atau klik menubar File, kemudian klik pilihan Add Printer.
Di layar akan terlihat jendela Add Printer Wizard.
Gambar : Kotak Dialog Add Printer Wizard
3. Klik tombol Next> untuk menampilkan kotak dialog berikutnya.
- Local printer attached to this computer : jika printer yang baru yang diinstalasi langsung terpasang pada computer Anda. Apabila printer yang Anda gunakan mendukung Plug and Play, maka tandai dengan checklist pilihan Automatically detect and install my Plug and Play printer.
- A network printer, or a printer attached to another computer : jika printer terpasang pada computer yang lain dengan fasilitas jaringan (network). Dan printer tersebut Anda gunakan dalam proses pencetakan.
Gambar : Kotak Dialog Add Printers Wizard – Local or Network Printer
4. Klik tombol Next> untuk menampilkan kotak dialog berikutnya, kemudian tentukan port yang digunakan oleh computer tersebut dengan cara klik pilihan LPT1 pada bagian Use the following. Perhatikan gambar dibawah ini, kemudian klik tombol Next> untuk menampilkan kotak dialog berikutnya.
Gambar : Kotak Dialog Select a Printer Port
5. Tentukan nama perusahaan pembuat printer atau merk printer pada pilihan Manufacture. Kemudian pilih model printer yang akan ditambahkan pada pilihan Printers. Misalnya HP pada pilihan Manufacturer dan HP LaserJet 2100 PCL6 pada pilihan Printers.
Apabila pada daftar pilihan printer tersebut tidak ada, maka Anda dapat memilih model printer yang kompitibel dengan printer yang Anda gunakan, pada pilihan Have Disk. Perhatikan gambar dibawah ini.
Gambar : Kotak Dialog Add Printers Wizard – Install Printer Software
6. Klik tombol Next> untuk menampilkan kotak dialog berikutnya, kemudian ketikkan nama printer yang Anda inginkan pada pilihan Printer Name. Apabila printer yang Anda instalasi tersebut akan dijadikan sebagai standard penggunaan printer (default printer), maka klik pilihan Yes pada bagian do you to use this printer as the default printer? Perhatikan gambar ini, kemudian klik tombol Next> untuk menuju pada kotak dialog Printer Sharing.
Gambar : Kotak Dialog Add Printers Wizard – Name Your Printer
7. Pada kotak dialog Printer Sharing tersebut, Anda dapat menentukan apakah printer baru tersebut dapat digunakan bersama dengan pemakai lain dalam jaringan (network) ataupun hanya digunakan oleh computer Anda saja. Kemudian klik tombol Next> untuk menampilkan kotak dialog Print Test Page.
8. Pada kotak dialog Print Test Page, Anda dapat menentukan apakah akan mencetak halaman percobaan (pilihan Yes) atau tidak akan melakukan pencetakan halaman percobaan (pilihan No).
Gambar : Kotak Dialog Add Printers Wizard – Print Test Page
9. Kemudian klik tombol Next> untuk menampilkan kotak dialog berikutnya.
Gambar : Kotak Add Printers Wizard – Completing the Add Printer Wizard
10. Klik tombol Finish untuk mengakhiri proses instalasi tersebut. Perhatikan tampilan berikut yang berisi informasi proses instalasi printer.
PROSES DIATAS ADALAH PROSES INSTALL PRINTER DI SERVER ATAU PC CLIENT YANG DIPILIH DAN JANGAN LUPA HARUS BERSTATUS ( SHARED) artinya bisa dibagi dalam jaringan ( biasanya dengan kode gambar telapak tangan ) artinya sudah di shared. jadi bisa berbagi dengan komputer lainya.
Instalasi Printer dalam Jaringan
Sebelum melakukan proses instalasi printer pada suatu jaringan, terlebih dahulu pastikan bahwa printer sudah terinstalasi dan tersharing pada computer server. Langkah yang digunakan untuk mensharing printer pada server adalah sebagai berikut :
1. Klik tombol Start yang ada pada baris Taskbar, kemudian klik pilihan Printers and Faxes. Jendela Printer and Faxes akan terlihat di layer (perhatikan gambar dibawah ini).
2. Klik menubar File, Sharing atau klik kanan mouse pada jenis printer yang akan disharing, kemudian klik pilihan Sharing… Perhatikan tampilan berikut :
gambar : Tampilan Jendela Printers and Faxes
3. Klik tab Sharing, kemudian klik pilihan Share this Printer.
4. Ketik nama printer yang dishare tersebut, misalnya Printer HP LaserJet 2100 PCL6. perhatikan tampilan berikut :
gambar : Tampilan Jendela HP LaserJet 2100 PCL6
Properties Tab Sharing
5. Klik tombol OK.
Setelah proses sharing printer pada computer server dilakukan, maka langkah berikutnya adalah instalasi printer pada computer user/client. Pada bagian ini diasumsikan bahwa computer server bernama TRAINING dengan jenis printer yang telah dishare HP LaserJet 2100 PCL6.
Langkah yang digunakan untuk instalasi printer pada user/client adalah sebagai berikut :
1. Klik tombol Start yang ada pada baris Taskbar, kemudian klik pilihan Printers and Faxes.
Selain menggunakan cara di atas, Anda dapat menggunakan perintah pada jendela Control Panel, klik icon Printers and Other Hardware. Dil layar akan terlihat jendela Printers and Other Hardware, kemudian klik icon Printers and Faxes.
2. Pada jendela Printers and Faxes, klik pilihan Add a Printer atau klik menubar File, kemudian klik pilihan Add Printer. Di layar akan terlihat jendela Add Printer Wizard. Perhatikan gambar dibawah ini :
gambar : Kotak Dialog Add Printer Wizard
3. Klik tombol Next> untuk menampilkan kotak dialog berikutnya.
4. klik pilihan A network printer, or a printer attached to another computer. Perhatikan tampilan berikut :
gambar : Tampilan Jendela Add Printer Wizard
5. Klik tombol Next> untuk melanjutkan pada langkah berikutnya, kemudian klik pilihan Browse for a printer. Perhatikan tampilan berikut :
gambar : kotak Dialog Add Printers Wizard – Browse for a Printer
6. Klik tombol Next> untuk memilih jenis printer yang terinstal pada computer server dan telah dilakukan share. Misalnya computer server TRAINING dengan jenis printer HP LaserJet 2100 PCL6. Perhatikan tampilan berikut :
gambar : Kotak Dialog Add Printers Wizard – Shared Printers
7. Klik tombol Next> untuk menampilkan kotak dialog berikutnya, kemudian printer yang Anda instalasi tersebut akan dijadikan sebagai standard penggunaan printer (default printer), maka klik pilihan Yes pada bagian do you want to use this printer? Perhatikan gambar berikut ini. Kemudian klik tombol Next> untuk menuju pada kotak dialog tersebut.
gambar : Kotak Dialog Add Printers Wizard – Name Your Printer
8. Klik tombol Finish untuk mengakhiri proses instalasi tersebut. Perhatikan tampilan berikut yang berisi informasi proses instalasi printer.
gambar : Kotak Dialog Add Printers Wizard – Completing the Add Printer Wizard
Menghapus Printer Drivers
Terkadang salah satu printer yang telah diinstalasi dan terdapat pada jendela Printers and Faxes sudah tidak diperlukan lagi, karena Anda telah mengganti printer terbaru. Penghapusan ini digunakan untuk menghapus nama printer, sehingga drivers dari printer tersebut akan terhapus. Langkah yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. Klik tombol Start yang ada pada baris Taskbar.
2. Klik pilihan menu Printers and Faxes.
Selain menggunakan perintah tersebut diatas, Anda dapat menggunakan cara menu Start, Control Panel, Printers and Other Hardware, kemudian klik pilihan Printers and faxes.
3. Klik pilihan printer yang diinginkan, misalnya HP Laserjet 2100 PCL6. kemudian klik menu File, Delete atau pada kotak Printer Task, klik pilihan link Delete this printer. Kotak dialog akan terlihat di layar sebagai berikut :
gambar : Kotak Dialog Konfirmasi Penghapusan Printer
Selain menggunakan cara tersebut Anda dapat menampilkan shortcut, dengan cara klik kanan mouse, kemudian klik pilihan Delete.
4. Pada kotak dialog tersebut di atas, klik tombol Yes.
Menentukan Default Printer
Printer default merupakan pilihan utama dalam proses pencetakan file dalam komputer yang Anda gunakan. Sehingga seluruh aplikasi dalam Windows XP akan menggunakan printer default ini sewaktu akan melakukan pencetakan. Langkah yang digunakan untuk menentukan default printer adalah sebagai berikut :
1. Klik tombol Start yang ada pada baris Taskbar.
2. Klik pilihan menu Printers and Faxes.
Selain menggunakan perintas tersebut di atas, Anda dapat menggunakan cara klik menu Start, Control Panel, Printers and Other Hardware, kemudian klik pilihan Printers and Faxes.
3. Klik pilihan printer yang dinginkan, misalnya HP LaserJet 2100 PCL6, kemudian klik menu File, Set as Default Printer.
Selain menggunakan cara tersebut Anda dapat menampilkan shortcut, dengan cara klik kanan mouse, kemudian klik pilihan Set as Default Printer.
Mengganti Nama Printer
Nama printer yang digunakan dapat dirubah sesuai dengan keinginan Anda. Langkah yang digunakan untuk merubah nama printer tersebut adalah sebagai berikut :
1. Pada jendela Printers and Faxes, pilih jenis printer yang akan dirubah namanya.
2. Klik menubar File, kemudian klik pilihan Rename (F2) atau klik icon Rename this printer pada kotak Printer Task.
Selain menggunakan cara tersebut Anda dapat menampilkan shortcut, dengan cara klik kanan mouse, kemudian klik pilihan Rename.
3. Ketik nama baru dari printer yang akan dirubah tersebut, kemudian akhiri dengan Enter.
Menu Shortcut pada Icon Printer
Setelah proses instalasi tesebut diatas di lakukan, maka Anda dapat menampilkan dan menggunakan menu shortcut dengan cara sebagai berikut :
1. Klik kanan mouse pada posisi icon shortcut printer yang ada pada jendela Printer and faxes. Di layar akan terlihat pilihan menu shortcut sebagai berikut :
2. Klik pilihan menu sesuai dengan kebutuhan Anda.
gambar : Tampilan Menu Shortcut pada Icon Printer
- Open : digunakan untuk membuka jendela printer.
- Set as Default Printer : digunakan untuk menjadikan printer yang dipilih sebagai default atau standard pemilihan printer.
- Printing Preference : digunakan untuk menampilkan kotak dialog Printing Preference. Pada kotak dialog tersebut Anda dapat memilih orientasi pencetakan, order pencetakan, kualitas pencetakan, memilih warna tinta yang digunakan dan lain sebagainya.
- Pause Printing : digunakan untuk menghentikan sementara proses pencetakan.
- Sharing : digunakan untuk mengatur penggunaan printer secara bersama-sama dalam suatu jaringan.
- Create Shortcut : digunakan untuk membuat icon shortcut dari icon printer yang dipilih.
- Delete : digunakan untuk menghapus icon printer yang dipilih.
- Rename : digunakan untuk mengganti nama printer.
- Properties : digunakan untuk manampilkan keterangan atau informasi secara umum dari konfigurasi printer, sehingga Anda dapat mengatur kembali konfigurasi tersebut.
Menggunakan Printer dalam Jaringan
Proses penggunaan printer dalam suatu jaringan tidak jauh berbeda dengan penggunaan printer secara lokal. Yang membedakan adalah proses instalasi printer itu sendiri seperti yang telah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya.
Untuk mencetak dengan printer dalam suatu jaringan, terlebih dahulu Anda harus pastikan bahwa computer yang dilengkapi dengan printer dan terhubung dalam suatu jaringan dalam keadaan sudah siap (computer on). Kemudian penentuan nama printer pada proses pencetakan harus sesuai dengan nama printer pada computer yang dilengkapi dengan printer tersebut.
3 komentar:
pak, saya coba tapi koq gak ke detect printer di servernya?
Jangan Lupa Printer di Server harus di SHARED,ingat harus di shared diberikan koneksi jaringan
pak gambarnya tidak terbuka
Posting Komentar