Banyak orang yang salah persepsi dengan istilah satu ini. Banyak orang salah mengartikan Centrino sebagai sebuah nama processor Intel khusus untuk notebook. Untuk itu melalui tulisan ini ku mencoba membahas lebih dalam (kuambil beberapa sumber) tentang apakah sebenarnya Centrino.
Pengertian Centrino
Centrino pada dasarnya adalah nama platform teknologi notebook dari Intel Corporation, sebuah perusahaan produsen microprocessor terkemuka yang bermarkas di Amerika Serikat. Yang disebut Centrino adalah notebook yang menggunakan paket mobile processor, chipset, dan wireless adapter dari Intel. Intel mengklaim bahwa notebook yang menggunakan platform Centrino ini akan memiliki performa yang lebih optimal dengan kebutuhan daya listrik yang bisa ditekan seminimal mungkin sehingga daya tahan baterai menjadi lebih panjang. Selain itu tingkat kekompatibilitasan sistem lebih terjamin karena telah teruji secara pasti dan memiliki jaringan konktivitas wireless yang terintegrasi untuk menunjang penggunaan notebook sebagai perangkat mobile yang mendukung pekerjaan dan aktivitas sehari-hari.
Centrino saat ini seolah-olah sudah menjadi standar platform dari notebook yang berbasiskan Intel. Hampir semua notebook yang menggunakan processor Intel mengimplementasikan platform ini. Hal ini tidaklah mengherankan, mengingat Intel memang sengaja menginvestasikan US$ 300 juta untuk menjual platform ini sebagai strategi marketing untuk memberi nilai tambah dibandingkan para kompetitornya. Karena itulah, banyak orang yang lalu salah mengintepretasikan Centrino sebagai nama sebuah processor notebook dari Intel. Padahal kenyataannya tidaklah demikian. Centrino hanyalah nama platform yang terdiri dari paket processor jenis tertentu, chipset jenis tertentu, dan wireless card jenis tertentu pula.
Notebook yang sudah diratifikasi menggunakan platform Centrino ini mudah dikenali lewat sticker logo yang biasanya ditempel pada casing bagian dalam notebook (dekat keyboard). Sticker yang tertempel ini bisa menginformasikan kepada pengguna bahwa notebook tersebut termasuk ke dalam platform Centrino dengan versi atau famili tertentu. Masing-masing famili terdiri dari spesifikasi dan kemampuan yang berbeda-beda pula. Berikut adalah logo dari famili teknologi Centrino:
Gambar Logo Famili Teknologi Intel Centrino
Penggunaan platform Centrino ini diperkenalkan pertama kali pada Maret 2003 dan terus mengalami perkembangan sampai saat ini yang sudah masuk ke versi 2 (Centrino 2). Centrino 2 diklaim oleh Intel memiliki beberapa kelebihan dibandingkan versi sebelumnya yaitu:
- Performa komputer yang lebih baik
Hal ini dikarenakan Centrino 2 didukung oleh jenis processor terbaru dari Intel, yaitu Core 2 Duo dan Core 2 Quad. Keduanya memiliki Front Side Bus sampai dengan 1066 MHz. Khusus untuk Core 2 Quad mempunyai ukuran cache L2 yang lebih besar, yaitu 12 MB. Centrino 2 juga mendukung DDR2 yang lebih cepat (800 MHz) dan sudah mendukung DDR3 dengan kecepatan sampai dengan 1066 MHz.
- Didesain untuk memperpanjang daya tahan baterai.
Centrino 2 mempunyai kemampuan untuk menghemat baterai notebook dengan teknologi yang mampu mengatur kinerja sistem komputer pada tingkat maksimal jika dibutuhkan dan mengembalikan ke kondisi idle saat beban komputer tidak terlalu berat (power saving technologies). Teknologi ini memungkinkan Centrino 2 berada pada titik puncak kinerjanya tetapi tetap dapat memperpanjang daya tahan baterai.
- Mendukung konektivitas wireless 802.11n.
Centrino 2 memungkinkan pengguna untuk menikmati konektivitas wireless dengan kecepatan yang lebih besar berkat adaptasi 802.11n. Kecepatan yang bisa didukung sampai dengan 450 Mbps. Opsi Wi-Fi ini juga mendukung dual-band yang dapat memaksimalkan throughput dan meminimalkan interferensi jaringan wireless.
- Mendukung teknologi Blu-ray
Dengan teknologi ini, pengguna dimanjakan untuk bisa menikmati teknologi video dengan resolusi tinggi (Hi Definition Video).
- Fleksibilitas untuk desain notebook
Dengan Centrino 2, desain sebuah notebook bisa lebih fleksibel. Hal ini dikarenakan Centrino 2 mendukung ukuran standar 25 W TDP CPU(ngerti ora iki...), yang membutuhkan lebih sedikit pendinginan. Hal ini akan mengakibatkan desain notebook menjadi lebih tipis dan ringan karena tidak diperlukan alat pendingin yang besar. Untuk sistem Small Form Factor (SFF), Centrino 2 juga mendukung ukuran standar 10 W, 17 W, dan 25 W TDP SFF CPU dengan ukuran chipset dan komponen wireless yang lebih kecil. Komponen SFF juga mempunyai ukuran footprint yang lebih kecil 50 % dari ukuran standar.
- Keamanan dan proses manajerial yang lebih baik untuk keperluan bisnis
Centrino 2 dibekali juga dengan tingkat keamanan dan juga proses manajerial yang lebih baik dari versi sebelumnya melalui teknologi vPro. Hal ini utamanya ditujukan untuk kalangan pebisnis.TEKNOLOGI INTEL ATOM
Intel Atom adalah teknologi khusus dari Intel, dimana teknologi ini menggunakan processor atom sebagai otaknya. Procesor atom adalah processor Intel tingkat rendah dengan kemampuan lebih hemat daya. Ukurannya juga paling kecil dengan dimensi total 22 mm x 22 mm, luasan diameter 25 mm2, dan terdiri dari 47 juta transistor.
Dibuat dalam dua versi, yaitu Intel Atom untuk kelas mobile internet device/smart phone dan Intel Atom yang digunakan untuk kelas desktop (NetTop/Desktop kelas ekonomis) dan notebook (NetBook dan Mini Notebook).
Intel Atom yang penggunaannya dikhususkan untuk mobile internet device/smart phone diberi kode nama Silverthorne. Pertama kali dirilis pada tanggal 2 April 2008. Menggunakan teknologi single core dengan arsitektur 45nm, kecepatan tertinggi hanya 1.8 Ghz, FSB 400 – 533 MT/s, dengan penggunaan daya yang hanya berkisar antara 0,65 - 2,4 W. Ukuran cache memory juga kecil yaitu untuk L1 cache sebesar 24 KB dan L2 cache sebesar 512 KB.
Sedangkan Intel Atom yang penggunaannya dikhususkan untuk NetTop dan NetBook diberi kode nama Diamondville. Pertama kali dirilis pada tanggal 3 Juni 2008. Juga menggunakan teknologi single core dengan arsitektur 45 nm, kecepatan tertinggi mencapai 1,6 GHz, FSB 533 MT/s, dengan penggunaaan daya berkisar antara 2,5 – 4 W. Ukuran cache memory untuk L1 cache sebesar 24 KB dan L2 cache sebesar 512 KB.
Saat ini juga telah dikembangkan Intel Atom dengan kode nama Dual Diamondville yang menggunakan processor dual core. Dirilis pada tanggal 22 September 2008. Penggunaannya dikhususkan untuk kelas desktop (NetTop) dan bekerja pada kecepatan 1,6 GHz dengan penggunaan daya berkisar 8 W. Ukuran cache memory untuk L1 cache sebesar 24 KB dan L2 cache sebesar 1 MB.
Intel Atom memang tidak menguatamakan sisi kinerja, melainkan lebih mengutamakan sisi efisiensi penggunaan daya listrik. Hal ini dikarenakan Intel Atom digunakan dalam perangkat komputer dengan ukuran kecil dan dibanderol dengan harga yang lebih murah. Tetapi walaupun memiliki harga yang lebih murah, fitur-fitur yang didukung cukup banyak, utamanya untuk dukungan konektivitas wireless seperti Wi-Fi, 3G, HSDPA, dan bahkan GPS.
KESIMPULAN
Ada beberapa kesimpulan yang bisa diambil dari pembahasan ini, yaitu:
- Intel sebagai produsen processor terkemuka, mengeluarkan platform untuk teknologi notebook yang diberi nama Centrino. Intel menjamin notebook yang menggunakan platform ini akan memberikan performa dan kinerja yang lebih baik dan stabil. Adapun Centrino ini merupakan platform yang melakukan standarisasi untuk komponen processor, chipset, dan wireless card.
- Saat ini teknologi Centrino sudah memasuki versi 2. Platform Centrino ini terbagi-bagi lagi dalam beberapa famili sesuai dengan perkembangan teknologi yang ada.
- Selain Centrino, Intel juga mempuyai beberapa teknologi lain yang bisa saling bersinergi dengan platform Centrino, yaitu teknologi Intel Atom
- Intel Atom adalah teknologi untuk perangkat yang lebih mengutamakan efisiensi daya dan mobilitas daripada performa. Teknologi ini dipakai untuk perangkat mobile device, laptop, dan PC.
1 komentar:
saya mempunyai laptop merek acer 4736 centrino DDR3 HDD320G.saya mau ganti laptop saya dengan merek lain,merek manakah bagus yang setara dng kapasitas laptop saya kemarin.mohon bantuannya
Posting Komentar